Selasa, 18 September 2012


INTERAKSI SOSIAL

Apakah pengertian dari Interaksi Sosial ?
Sebagai makhluk Sosial tentunya kita tidak bisa hidup tanpa oranglain. Kita tentunya membutukan bantuan oranglain agar dapat bias saling melengkapi satu sama lain, disinilah interaksi sosial akan sangat terasa manfaatnya. Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara satu manusia dengan manusia lainnya. Interaksi sosial sering kali kita temui dalam kehidupan sehari – hari, baik itu dengan keluarga, teman,dosen, dan lain – lain.
Jenis – jenis Interaksi Sosial
Apakah Jenis – jenis dari Interaksi Sosial itu sendiri?
Jenis – jenis dari Interaksi sosial yang saya ketahui ada 3 macam, diantaranya yaitu, Interaksi Sosial antara satu individu dengan individu lain nya (per orangan), Interaksi Sosial antara satu individu dengan kelompok(per orangan dengan keluarga), dan yang terakhir, Interaksi sosial antara kelompok dengan kelompok lain nya (masyarakat).
Syarat – syarat terjadinya Interaksi Sosial
Apakah syarat – syarat agar bisa terjadi Interaksi sosial?
Salah satu syarat agar terjadinya interaksi sosial tentunya kita membutuhkan lebih dari satu orang yang terlibat, selain itu ada hal yang penting agar interaksi sosial tersebut terjadi yaitu dibutuhkan komunikasi antara satu orang dengan orang lain, karena tanpa komunikasi interaksi sosial akan sulit kita terapkan dalam kehidupan sehari – hari.
Contoh – contoh Interaksi Sosial
Apa sajakah contoh dari Interaksi Sosial itu sendiri?
Contoh interaksi sosial bisa kita temui dalam kehidupan kita sehari – hari.
Contohnya adalah ketika kita sedang bingung dalam mengerjakan tugas dari dosen, kita bisa bertanya kepada teman kita. Contoh tersebut merupakan salah satu contoh interaksi sosial antara satu individu dengan individu lainnya.
Contoh dari Interaksi Sosial antara satu individu dengan kelompok, yaitu kita sebagai anak tentunya membutuhkan bantuan dari orang tua baik itu dalam hal materil ataupun hal lainnya. Tentunya dalam penerapan contoh tersebut akan terjadi interaksi sosial
Contoh dari Interaksi Sosial antara satu kelompok dengan kelompok lainnya, yaitu ketika suatu kelompok akan melakukan demonstrasi tentunya mereka membutuhkan polisi sebagai keamanan selain itu mereka pula membutuhkan dukungan dari masyarakat dan pihak – pihak lainnya agar semuanya berjalan lancar.

SL 
Interaksi Sosial
.     Kerja Sama
Merupakan suatu usaha bersama antara individu dan kelompok manusia untuk mencapai satu atau beberapa tujuan bersama. Kerja sama akan timbul jika orang menyadari bahwa diantara mereka memiliki kepentingan-kepentingan yang sama pada saat yang bersamaan.
Kerja sama timbul sebagai pengakuan individu terhadap kelompoknya. Kerja sama akan timbul kuat jika ada bahaya dari luar yang mengganggu kelompoknya. Setiap anggota dan kelompok tersebut akan bersatu dan bekerja sama dalam menyelesaikan masalah atau menghalau bahaya tersebut.
Bentuk Kerja Sama Dapat Dibedakan Menjadi Dua Yaitu Sebagai Berikut:
a. Kerja sama spontan atau (spontaneous cooperation) adalah bentuk kerja sama atas dasar spontanitas. Misalnya, pendukung suatu klub sepak bola yang tidak bisa menerima kekalahan dari grup lain, kemudian secara spontan melemparkan botol-botol minuman ketengah lapangan untuk mengacaukan permainan.
b. Kerja sama langsung (Directed Cooperation) adalah bentuk kerja sama yang merupakan hasil dari perintah atasan. Misalnya, TNI masuk desa sebagai salah satu bentuk kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Jenis-jenis Keja Sama Langsung Ada Dua Yaitu Sebagai berikut:
  1. Kerja sama kontrak atau (Contractual Cooperation) yaitu bentuk kerja sama atas dasar motif tertentu.
  2. Kerja sama tradisional (Traditional Cooperation) yaitu bentuk kerja sama sebagai bagian dari unsur sosial. Misalnya kegiatan pemugaran dan pembangunan rumah dikawasan permukiman.
Faktor-Faktor Yang Mendorong Terjadinya Kerja Sama Yaitu Sebagai Berikut:
  1. Timbul keinginan pribadi
  2. Tujuan bersama
  3. Kewajiban, misalnya pembersihan lingkungan
  4. Alasan untuk mengajak orang lain

Jadi kesimpulannya :
- kerja sama termasuk jenis interaksi antara individu dengan kelompok.
-kerja sama termasuk kontak sosial positif , dan termasuk kontak primer karena bertemu langsung. 
-kerja sama di sebut interaksi karena adanya komunikasi, adanya aksi dan reaksi /timbal balik.

JW-6

Interaksi Sosial


Pengertian Interaksi Sosial
1.       Kamus Besar Bahasa Indonesia
Interaksi sosial adalah hal saling melakukan aksi, berhubungan, mempengaruhi. Atau pengertian lain, Interaksi sosial adalah hubungan dinamis (saling aksi atau mempengaruhi) yang dinamis antara perseorangan dan orang atau perseorangan, antara perseorangan dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok.
2.      Ahli : Gillin dan Gillin
Interaksi sosial adalah hubungan sosial yang dinmis yang menyangkut hubungan antar individu, individu dan kelompok, atau antar kelompok.
3. Secara umum 
Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok maupun kelompok dengan kelompok.

Ciri-ciri Interaksi Sosial
1.      Jumlah pelaku dua orang atau lebih.
2.
      Adanya komunikasi antar pelaku dengan menggunakan symbol atau lambang.
3.
      Adanya dimensi  waktu yang meliputi masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang.
4.
      Adanya tujuan yang hendak dicapai sebagai hasil dari interaksi tersebut.

Jenis Interaksi Sosial
 Ada 3 Jenis interaksi sosial, yakni :
 1.  Individu dengan individu adalah interaksi antara individu satu dengan lainnya.
      Contoh :
          -Seorang pasien sedang berkonsultasi dengan dokter                                        
          -Berjabat tangan

2.      Individu dengan kelompok adalah interaksi antara individu dengan kelompok.
       Contoh :

           -Guru mengajar murid di sekolah

3.
      Kelompok dengan kelompok adalah interaksi kelompok satu dengan lainnya.
       Contoh:
           -Tawuran 
           -Pertandingan sepak bola

AL





Interaksi sosial

Interaksi sosial merupakan suatu hubungan antara manusia dengan manusia lainnya  demi menjaga hubungannya sebagai makhluk sosial dengan saling berkomunikasi satu sama lain,  karena tanpa berinteraksi seseorang akan sulit untuk berkomunikasi dengan orang lain. Namun di jaman ini interaksi sosial pun dapat dilakukan di dunia maya karena interaksi sosial itu bersifat fleksibel dan bisa terjadi dimana saja baik di sekolah, bahkan tempat umum.




Jenis-jenis interaksi sosial

  1. ·       interaksi antara individu(perseorangan)dengan individu lainnya maksudnya interaksi yang terjadi antar individu dengan individu lainnya melalui komunikasi antar individu
  2.         interaksi antara individu dengan kelompok maksudnya ialah interaksi yang terjadi antara individu dengan kelompoknya atau lingkungan sekitarnya
  3.       interaksi antara kelompok dengan kelompok lainnya maksudnya ialah interaksi yang terjadi antara kelompok dengan kelompok lainnya

Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial:
 -adanya topik pembicaraan(topik yang dibahas)
 -adanya  komunikasi yang terjadi antar 2 orang individu atau lebih baik secara lisan maupun     
   tulisan
 -adanya informasi yang diberikan oleh salah seorang individu atau lawan bicara yang 
  membuat lawan bicaranya tertarik

Contoh:
 
Interaksi sosial di sekolah

Seperti yang kita tahu bahwa interaksi sosial dapat dilakukan di berbagai tempat terutama ditempat pembelajaran seperti di sekolah, komunikasi di sekolah dapat saling membuat kita mengenal teman-teman kita, dan bisa mempererat hubungan pertemanan. Interaksi sangat berperan penting bagi makhluk sosial. Saya pun sangat merasakan betapa pentingnya interaksi karena tanpa berinteraksi biasanya manusia sulit untuk mengenali lingkungan dan sekitarnya terutama orang-orang yang sering mereka temui dan saya pun mengalami pengalaman tersebut ketika pertama kali saya sekolah memang saya rasa sulit untuk berinteraksi dengan teman-teman karena rata-rata kami belum saling mengenal satu sama lain,namun ketika saya mulai membuka topik pembicaraan dan mulai mengenalkan diri akhirnya mereka pun bisa berinteraksi dengan saya.Pentingnya komunikasi dan interaksi dapat saya rasakan dimanapun apalagi di tempat umum seperti di sekolah ini ,namun saya pun merasa saya harus bisa berinteraksi dengan orang lain lebih baik lagi,karena saya pun ingin memberkati seseorang melalui banyak hal yang dibicarakan terutama soal kehidupan sehari-hari dan permasalahan-permasalahan hidup,karena dahulu pertama saya memasuki dunia sekolah saya merasa canggung berinteraksi, namun ketika saya mulai memberanikan diri akhirnya saya bisa mengenal orang-orang disekitar saya yang saya pikir meraka tidak mau berinteraksi dengan saya. Interaksi sosial di sekolah merupakan hal yang sangat utama karena dengan begitu, saya bisa mengenal teman-teman di sekolah saya satu sama lain sehingga saya pun tidak merasa sendiri.

LC

Interaksi Sosial

DEFINISI



Apakah pengertian dari Interaksi Sosial ?


Sebagai makhluk Sosial tentunya kita tidak bisa hidup tanpa oranglain. Kita tentunya membutukan bantuan oranglain agar dapat bias saling melengkapi satu sama lain, disinilah interaksi sosial akan sangat terasa manfaatnya. Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara satu manusia dengan manusia lainnya. Interaksi sosial sering kali kita temui dalam kehidupan sehari – hari, baik itu dengan keluarga, teman,dosen, dan lain – lain.


Jenis – jenis Interaksi Sosial



Apakah Jenis – jenis dari Interaksi Sosial itu sendiri?


Jenis – jenis dari Interaksi sosial yang saya ketahui ada 3 macam, diantaranya yaitu, Interaksi Sosial antara satu individu dengan individu lain nya (per orangan), Interaksi Sosial antara satu individu dengan kelompok(per orangan dengan keluarga), dan yang terakhir, Interaksi sosial antara kelompok dengan kelompok lain nya (masyarakat).


Syarat – syarat terjadinya Interaksi Sosial



Apakah syarat – syarat agar bisa terjadi Interaksi sosial?


Salah satu syarat agar terjadinya interaksi sosial tentunya kita membutuhkan lebih dari satu orang yang terlibat, selain itu ada hal yang penting agar interaksi sosial tersebut terjadi yaitu dibutuhkan komunikasi antara satu orang dengan orang lain, karena tanpa komunikasi interaksi sosial akan sulit kita terapkan dalam kehidupan sehari – hari.



Contoh – contoh Interaksi Sosial



Apa sajakah contoh dari Interaksi Sosial itu sendiri?

Contoh interaksi sosial bisa kita temui dalam kehidupan kita sehari – hari.

Contohnya adalah ketika kita sedang bingung dalam mengerjakan tugas dari dosen, kita bisa bertanya kepada teman kita. Contoh tersebut merupakan salah satu contoh interaksi sosial antara satu individu dengan individu lainnya.

Contoh dari Interaksi Sosial antara satu individu dengan kelompok, yaitu kita sebagai anak tentunya membutuhkan bantuan dari orang tua baik itu dalam hal materil ataupun hal lainnya. Tentunya dalam penerapan contoh tersebut akan terjadi interaksi sosial

Contoh dari Interaksi Sosial antara satu kelompok dengan kelompok lainnya, yaitu ketika suatu kelompok akan melakukan demonstrasi tentunya mereka membutuhkan polisi sebagai keamanan selain itu mereka pula membutuhkan dukungan dari masyarakat dan pihak – pihak lainnya agar semuanya berjalan lancar.

Saya beri contoh untuk interaksi sosial antara individu dengan individu , terutama dalam bidang sepakbola. Dalam sepakbola itu sudah terlihat kalau setiap tim membutuhkan kerjasama antar pemain. Setiap individu dalam tim sepakbola harus berinteraksi dengan pemain lainnya jika ingin mencapai suatu tujuan , yaitu membuahkan gol.

Kesimpulan !!

1. Jenis interaksi sepakbola termasuk jenis interaksi sosial antara individu dengan individu
2. Bentuk kontak nya termasuk bentuk kontak primer
3. Disebut interaksi sosial karena adanya komunikasi antar setiap pemain untuk membuahkan gol


VK10

INTERAKSI SOSIAL

Persaingan adalah suatu proses sosial tempat individu atau kelompok manusia saling bersaing dan mencari keuntungan melalui bidang-bidang kehidupan yang pada suatu masa tertentu menjadi pusat perhatian umum. Upaya individu untuk dapat meraih posisi tertentu dalam kelompoknya, juga  merupakan contoh interaksi sosial.
Persaingan terkadang muncul dalam aspek yang lebih luas dan kompleks, Misalnya persaingan ekonomi, kebudayaan, dan status dan peran.

  1. Persaingan ekonomi
Persaingan dalam bidang ekonomi terutama dalam menjual produk kepada calon pembeli yang biasanya dilakukan melalui berbagai cara. Tender, pameran penjualan dari pintu ke pintu dan kemudahan kredit merupakan cara dari sekian banyak bentuk persaingan dalam bidang ekonomi.
  1. Persaingan budaya
Persaingan budaya berlaku pada sektor-sektor yang merupakan hasil daya kreasi dan nalar manusia, misalnya persaingan dalam pendidikan terjadi dengan cara setiap sekolah, baik tingkat dasar maupun tingkat tinggi berusaha meningkatkan kualitas pendidikannya, misalnya kelengkapan sarana serta prasarana pendidikan, kualitas staf pengajar, dan kualitas pengelolahan manajemen sekolah.
  1. Persaingan status dan peran
Persaingan dapat bersifat positif karena
1. Dapat menyalurkan keinginan-keinginan individu atau kelompok yang bersifat kompetitif.
2. Menyalurkan keinginan-keinginan yang bersifat inovatif untuk diterapkan dalam kehidupan dan selalu terbuka untuk menerima setiap ide pembaharuan.
3. Merupakan alat untuk mengadakan seleksi dan penempatan atas dasar prestasi yang telah dicapai seseorang.
4. Untuk menentukan kesesuaian pekerjaan dengan keahlian yang dimilikinya.
425


Selasa, 28 Agustus 2012

Masalah Sosial - Kemiskinan




Bertahun – tahun kemiskinan tak pernah tuntas , tidakkah kalian merasa prihatin dengan         negara-negara berkembang yang memiliki presentase kemiskinan di tingkat yang paling tinggi?

Apa yang bisa kita lakukan untuk mereka?
Beramal untuk mereka? atau mungkin hanya sekedar prihatin dan tidak melakukan apa apa?
Bagaimana kalau salah satu orang dari mereka adalah saudara anda, kekasih anda, bahkan 
mungkin keluarga anda?

dalam artikel ini , saya akan menjelaskan tentang Kemiskinan .

Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan

dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.

Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun 

sulitnya akses  terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah global. 

Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang 

lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari 

sudut ilmiah yang telah mapan. Kemiskinan dipahami dalam berbagai cara. Pemahaman 

utamanya mencakup:

  • Gambaran kekurangan materi, yang biasanya mencakup kebutuhan pangansehari-hari, sandang, perumahan, dan pelayanan kesehatan. Kemiskinan dalam arti ini dipahami sebagai situasi kelangkaan barang-barang dan pelayanan dasar. 
  • Gambaran tentang kebutuhan sosial, termasuk keterkucilan sosial, ketergantungan, dan ketidakmampuan untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Hal ini termasuk pendidikan dan informasi. Keterkucilan sosial biasanya dibedakan dari kemiskinan, karena hal ini mencakup masalah-masalah politik dan moral, dan tidak dibatasi pada bidang ekonomi.
  • Gambaran tentang kurangnya penghasilan dan kekayaan yang memadai. Makna “memadai” di sini sangat berbeda-beda melintasi bagian-bagian politik dan ekonomi di seluruh dunia.
  • Kemiskinan bisa dikelompokan dalam dua kategori , yaitu Kemiskinan absolut dan Kemiskinan relatif. Kemiskinan absolut mengacu pada satu set standard yang konsisten, tidak terpengaruh oleh waktu dan tempat / negara. Sebuah contoh dari pengukuran absolut adalah persentase dari populasi yang makan dibawah jumlah yg cukup menopang kebutuhan tubuh manusia (kira kira 2000-2500 kalori per hari untuk laki laki dewasa).
  • Bank Dunia mendefinisikan Kemiskinan absolut sebagai hidup dg pendapatan dibawah USD$1/hari dan Kemiskinan menengah untuk pendapatan dibawah $2 per hari, dg batasan ini maka diperkiraan pada 2001 1,1 miliar orang didunia mengonsumsi kurang dari $1/hari dan 2,7 miliar orang didunia mengonsumsi kurang dari $2/hari.”[1] Proporsi penduduk negara berkembang yang hidup dalam Kemiskinan ekstrem telah turun dari 28% pada 1990 menjadi 21% pada 2001.[1] Melihat pada periode 1981-2001, persentase dari penduduk dunia yang hidup dibawah garis kemiskinan $1 dolar/hari telah berkurang separuh. Tetapi , nilai dari $1 juga mengalami penurunan dalam kurun waktu tersebut.
  • Meskipun kemiskinan yang paling parah terdapat di dunia bekembang, ada bukti tentang kehadiran kemiskinan di setiap region. Di negara-negara maju, kondisi ini menghadirkan kaum tuna wisma yang berkelana ke sana kemari dan daerah pinggiran kota dan ghetto yang miskin. Kemiskinan dapat dilihat sebagai kondisi kolektif masyarakat miskin, atau kelompok orang-orang miskin, dan dalam pengertian ini keseluruhan negara kadang-kadang dianggap miskin. Untuk menghindari stigma ini, negara-negara ini biasanya disebut sebagai negara berkembang.Meskipun kemiskinan yang paling parah terdapat di dunia bekembang, ada bukti tentang kehadiran kemiskinan di setiap region. Di negara-negara maju, kondisi ini menghadirkan kaum tuna wisma yang berkelana ke sana kemari dan daerah pinggiran kota dan ghetto yang miskin. Kemiskinan dapat dilihat sebagai kondisi kolektif masyarakat miskin, atau kelompok orang-orang miskin, dan dalam pengertian ini keseluruhan negara kadang-kadang dianggap miskin. Untuk menghindari stigma ini, negara-negara ini biasanya disebut sebagai negara berkembang.